Tuna Kaleng

Sabtu, 31 Mei 2014

Cara Mandi yang Benar


Saran cara mandi berikut terutama ditujukan bagi para senior yang sudah berumur paro baya ke atas. Hal ini karena untuk para senior, kondisi dan daya tahan tubuhnya sudah mulai berkurang jika dibandingkan saat masih muda. 
Hal ini sejalan dengan saran para para ahli kesehatan yang menganjurkan formula tiga kali setengah menit bagi orang-orang yang sudah berumur.

Jangan mandi langsung guyur ke kepala. 
Sering kejadian di Indonesia adanya orang yang meninggal waktu mandi dan diindikasikan terkena serangan stroke di kamar mandi akibat darah tinggi (hipertensi).
Hasil analisa para ahli dari beberapa universitas, menyimpulkan bahwa kepala manusia terdiri dari jutaan syaraf. Jika syaraf tersebut kaget baik akibat suhu panas maupun suhu dingin yang tiba-tiba, syaraf-syaraf tersebut akan mudah terpicu.

Maka jika kita mau mandi, lakukanlah seperti yang dilakukan nenek moyang kita zaman dulu. Mereka kalau mandi terlebih dahulu membasuh atau menyiram kedua tangannya. Dimulai tangan kanan kemudian kiri (memberikan rangsangan pada jantung), kemudian kedua kakinya, juga dimulai dari kaki kanan. Setelah itu mulai menyiram badannya dan terakhir baru kepalanya. Karena itulah orang dulu banyak yang berumur sampai 100 tahun dalam kondisi yang tetap sehat walafiat.


Kembali ke hasil analisa di atas, penyebab kematian di kamar mandi tidak hanya pada pengidap hipertensi yang terkena stroke. Orang sehat pun bisa, yaitu pada saat sedang di kamar mandi.  Hal tersebut karena langsung mengguyur kepalanya yang masih dalam keadaan panas dengan air dingin. Sehingga jaringan syaraf di kepala kaget dan rusak, dan dapat menyebabkan kematian di kamar mandi.  
Jadi korban yang terjatuh di kamar mandi tidak selalu pengidap hipertensi, namun dapat karena sistem syaraf pusat di daerah kepala kaget terkena air yang langsung disiram ke bagian kepala.  

Sumber: Milist Kesehatan