Tuna Kaleng

Minggu, 30 November 2014

Latihan Leher

Latihan leher sangatlah penting, karena otot leher yang lemah dan tidak terlatih bisa menyebabkan ketidaknyamanan di area leher, seperti rasa capai di leher, sakit kepala, kurang tidur dan lain-lain. Kalau dilakukan dengan benar (pelan dan tanpa rasa sakit yang dipaksakan), latihan ini bisa meningkatkan kenyamanan gerak leher, mengurangi leher kaku dan pegal serta juga meningkatkan kekuatan otot leher. 

Latihan seperti di gambar bawah ini merupakan kombinasi dari empat gerakan mendorong dan menahan (ke depan, belakang, kiri dan kanan):

  1. Dorong kepala ke arah tangan yang menahan gerakan kepala (lihat gambar A, C, E, G). Teruskan gerakan kepala sampai ujung, seolah-olah kepala "menang"
  2. Kebalikan gerakan sebelumnya, dorong tangan ke arah kepala yang menahan gerakan tangan (lihat B, D, F, H) sampai kepala kembali ke posisi awal, seolah-olah tangan "menang"
Pastikan masing-masing arah gerakan dilakukan bergantian tiga kali (A-B kemudian B-A: 3 kali, C-D kemudian D-C: 3 kali, E-F kemudian F-E: 3 kali, dan terakhir G-H kemudian H-G: 3 kali).
Lakukanlah tiap gerakan dengan perlahan-lahan (untuk meningkatkan koordinasi gerakan otot leher) dan lakukan semua gerakan dari awal sampai akhir tanpa dipaksakan. Kalau terasa sakit, kurangi tekanan atau hentikan gerakan di posisi yang terasa sakit). Kalau ada gerakan yang terasa sakit, sebaiknya posisi tersebut dicatat untuk dibandingkan dengan kemajuan latihan di hari-hari berikutnya. 
(Gambar arah panah menunjukan arah gerakan kepala) 

Latihan leher ini bisa dilakukan 3 (tiga) kali sehari, tergantung toleransi masing-masing. 
Kalau dilakukan secara teratur, latihan ini bermanfaat untuk meningkatkan kenyamanan gerakan leher, meningkatkan kekuatan leher dan juga peningkatan koordinasi otot leher secara bersamaan.

Sumber: milist Dr. Alain Corps (Chiropractor)