Tuna Kaleng

Kamis, 17 Agustus 2017

Vitamin B17 adalah Anti Kanker




Dalam bukunya "World without Cancer - The Story of Vitamin B17",  G. Edward Griffin menjelaskan bahwa penyakit kanker bukan suatu penyakit seperti yang kita ketahui selama ini. Kanker lebih merupakan "penyakit" akibat kekurangan vitamin B17.

Hal ini sama dengan sejarah penemuan khasiat vitamin C. Berabad-abad yang lalu, banyak pelaut yang berlayar dalam waktu lama, meninggal akibat penyakit skorbut, mulut dan gusi berdarah, luka di kulit, sendi bengkak, feses berdarah, lemas dan panas badan tinggi. Ternyata setelah mendarat dan makan buah-buahan, penyakit skorbut mereka sembuh dengan sendirinya. Sejak saat itu para pelaut  yang akan berlayar selalu membawa persediaan buah jeruk dalam jumlah banyak untuk menjaga kesehatan mereka.

Hal yang sama juga terjadi lagi sekarang ini, penyakit kanker ternyata akibat kekurangan vitamin B17. Selain itu bisa dipacu juga karena gaya hidup yang kurang baik seperti malas bergerak, makan sembarangan (mengandung karsinogenik), polusi dan lain-lain. 

Kalau kita rutin mengkonsumsi vitamin B17, maka kemungkinan terkena kanker pun akan semakin kecil.
Sumber makanan yang mengandung Vitamin B17 diantaranya:
  1. Kecambah gandum
  2. Inti / biji buah-buahan: aprikot, apel, peach, plum, pear.
  3. Kacang-kacangan dan jagung: lentil, kacang lima, kacang tanah, almond, kecambah, lentil
  4. Buah berry: murbei hitam, blueberry rasberry strawberry
  5. Wijen, rami, menir gandum, barley, beras merah, menir blok gandum, gandum hitam, ragi, beras kasar (beras sawah), manisan labu.
Untuk lebih mengenai vitamin B17 sebagai anti kanker bisa lihat di video berikut (Bahasa Indonesia).


Sumber: Milist kesehatan






Tidak ada komentar: